Alat-Alat Laboratorium Mikrobiologi
Jual Alat Laboratorium Mikrobiologi-Di dalam suatu laboratorium, terutama laboratorium mikrobiologi yang digunakan untuk kegiatan penelitian yang erat kaitanya dengan mikroorganisme biologi pastinya membutuhkan alat dan bahan mikrobiologi untuk menunjang penelitian nya. Berikut ini akan dijelaskan mengenai pengenalan alat laboratorium mikrobiologi lengkap beserta fungsinya yang biasa digunakan di dalam lab mikrobiologi. Seperti yang telah kita ketahui alat-alat praktikum di laboratorium biologi dibedakan menjadi beberapa, ada yang terbuat dari kaca, ada yang berukuran kecil dan besar. Untuk alat mikrobiologi yang terbuat dari kaca seperti gelas beaker, gelas ukur, labu enlenmeyer, petridish, slide glass beserta cover glass. Kemudian untuk alat praktikum mikrobiologi lainya yang berukuran besar seperti Arm Hood, Emergency Shower dan Eye Washer, Fume Hood atau Lemari Asam, Bio-Safety Cabinet, Laminar Air Flow, Chemical Storage, Water Bath, Inkubator, Oven Mikrobiologi dan lain sebagainya. Alat alat di lab mikrobiologi yang berukuran kecil seperti Jarum Ose, Mikropipet, Bunsen, Mikroskop, Centrige, Vortex dan masih banyak lagi. Dari hal inilah yang mendorong Sinar Lab Indonesia untuk mejual alat alat praktikum mikrobiologi untuk memenuhi kebutuhan para pembeli.
Pengenalan Alat Laboratorium Mikrobiologi
A. Alat-alat lab mikrobiologi dari bahan kaca, yaitu :
- Gelas Beaker
Beaker glass memiliki berbagai fungsi yaitu untuk menampung larutan kimia (Aquades, HCL, NaCl), serta untuk preparasi media sampel, dan lain sebagainya.
- Gelas Ukur
Gelas ukur memiliki fungsi yang sama dengan namanya yaitu untuk mengukur volume dari cairan atau larutan yang ada di dalamnya.
- Labu Enlenmeyer
Labu enlenmeyer memiliki fungsi yang sama dengan gelas ukur yaitu untuk menyimpan larutan, mengukur volume larutan atau cairan dan tempat untuk mereaksikan atau mencampur larutan kimia.
- Petridish
Petridish atau biasa dikenal juga dengan cawan petri memiliki fungsi sebagai tempat atau media dimana mikroorganisme dibiakkan dengan kandungan dan kondisi terkontrol.
- Slide glass dan cover glass
Kedua alat ini system kerjanya berhungan, yaitu digunakan untuk tempat meletakkan mikroorganisme yang akan diteliti menggunakan mikroskop. Slide glass digunakan sebagai landasan atau dasar untuk meletakkan sampel yang akan diteliti kemudian ditutup dengan coverglass yang ukuranya lebih kecil dari slide glass.
- Tabung Reaksi
Sesuai dengan namanya, tabung reaksi digunakan untuk tempat mereaksikan larutan kimia.
B. Alat-alat lab mikrobiologi yang berukuran besar, yaitu :
- Arm Hood
Arm hood berfungsi untuk mensterilkan ruangan yang berada di dalam laboratorium dari berbagai kontaminan yang menyebabkan udara di dalam laboratorium tercemar. Arm Hood dilengkapi dengan kipas hisap (exhaust) serta saluran udara untuk system aliran udara di dalam laboratorium.
- Emergency Shower dan Eye Washer
Seperti yang kita ketahui bahwa Emergency Shower dan Eye washer merupakan alat pengaman yang berada di dalam laboratorium yang fungsinya untuk memberi pertolongan pertama saat pekerja terkena kontaminasi bahan-bahan kimia yang mempunyai kadar asam basa kuat tinggi. Perbedaan antara keduanya yaitu, jika Emergency Shower akan menyemprotkan cairan ke seluruh tubuh dari pekerja yang terkontaminasi kecuali mata karena penyemprotan dengan tekanan tinggi yang justru akan berbahaya jika mengenai mata, namun jika Eye Washer akan menyemprotkan cairan ke mata pekerja yang terkontaminasi dengan tekanan yang rendah.
- Fume Hood atau Lemari Asam
Fume hood atau lemari asam ini digunakan untuk sterilisasi alat laboratorium mikrobiologi. Namun fume hood ini memiliki fungsi khusus yaitu untuk mencegah adanya paparan atau kontaminasi dari zat berbahaya yang tidak diinginkan saat melakukan penelitian yang nantinya akan berisiko terhadap peneliti atau praktikan di laboratorium Sinar Lab Indonesia menjual Fume Hood dengan berbagai jeniis yaitu : Fume Hood Galvanized Stainless Steel (FH-S/FH-SS), Fume Hood Polypropylene (FH-PP), dan Fume Hood Phenolic Resin (FH-P). (Read More…)
- Bio-Safety Cabinet
Bio-safety Cabinet atau disingkat BSC juga memiliki fungsi yang sama dengan Laminar Air Flow yaitu alat untuk mensterilkan alat dan bahan yang digunakan dalam mikrobiologi. Bio-Safety Cabinet ini ditemukan dengan empat kelas. Namun,untuk saat ini Sinar Lab Indonesia baru menjual Bio-Safety Cabinet Kelas II A yang sudah dilengkapi dengan system filtrasi ULPA. (Read More…)
- Laminar Air Flow
Laminar Air Flow digunakan untuk alat untuk mensterilkan alat dan bahan yang digunakan dalam mikrobiologi. Laminar Air Flow ini tersedia dalam dua bentuk yaitu Laminar Air Flow Horizontal dan Laminar Air Flow Vertical, perbedaan keduanya ialah letak filter ULPA dan arah aliran udaranya. Untuk kedua tipe Laminar Air Flow ini sudah tersedia di Sinar Lab Indonesia yang juga sudah menggunakan system flter ULPA yang menjadi keunggulanya dibandingan Laminar Air Flow merk lain. (Read More…)
- Chemical Storage
Kemudian terdapat Chemical Storage dimana yang biasa disebut juga dengan lemari penyimpanan bahan kimia yang juga merupakan peralatan di dalam laboratorium mikrobiologi. Fungsi dari Chemical Storage ialah sebagai wadah untuk menyimpan bahan-bahan kimia sesuai dengan sifatnya. Sinar Lab Indonesia menyediakan dan menjual enam tipe Chemical Storage yaitu :
- Chemical Storage Polyprophylene.
- Chemical Storage Polyphrophylene
- Corrosive Chemical Storage
- Chemical Storage Wooden Structure
- Flammable Chemical Storage
- Under Counter Cabinet (Read More…)
- Water Bath
Fungsi water bath dalam mikrobiologi ialah untuk untuk menjaga kondisi dari media agar supaya tetap cair dengan suhu dan waktuya atau stabil pada kondisi tertentu.
- Inkubator
Inkubator merupakan suatu alat di laboratorium mikrobiologi. Fungsi inkubator laboratorium mikrobiologi ialah untuk proses inkubasi suatu mikroorganisme dengan keadaan terkontrol (baik suhu maupun waktu nya).
- Oven Mikrobiologi
Fungsi oven laboratorium mikrobiologi ialah untuk proses sterilisasi kering. peralatan mikrobiologi yang biasanya di sterilisasi di dalam oven ini ialah tabung reaksi, petridish, dll.
C. Alat-alat di laboratorium mikrobiologi yang berukuran kecil, yaitu :
- Jarum Ose
Ose alat laboratorium yang biasa disebut juga dengan jarum inokulum merupakan alat mikrobiologi yang digunakan untuk memindahkan mikroorganisme (bakteri) dari media lama ke media baru atau disebut dengan inokulasi. Jarum Ose ini dibedakan menjadi dua, ada yang ujungnya lingkaran dan ada juga yang ujungnya lurus.
- Mikropipet
Mikropipet memiliki fungsi yang sama dengan pipet tetes yaitu untuk mengambil larutan dari tempat tertentu kemudian dipindahkan ke tempat lain dengan volume kurang dari 1 mili liter.
- Api Bunsen
Api Bunsen merupakan pemanas yang digunakan di dalam laboratorium mikrobiologi yang berfungsi sebagai pembakar serta sterilisasi alat mikrobiologi. Api Bunsen ini menggunakan spirtus yang berwarna biru untuk bahan bakarnya.
- Mikroskop
Mikroskop digunakan untuk penelitian suatu mikroorganisme yang memiliki ukuran yang mikro atau kecil yang tidak bisa dilihat dengan mata telanjang. Mikroskop ini bekerja dengan bantuan cahaya.
- Centrifuge
Centrifuge merupakan salah satu alat laboratorium juga yang berfungsi sebagai alat yang digunakan untuk menghomogenkan bahan sampel (bakteri) di dalam media. Kemudian akan ada partikel yang mengendap di dasar.
- Vortex
Vortex memiliki fungsi yang hampir sama dengan centrifuge yaitu untuk menghomogenkan. Perbedaanya jika vortex untuk menghomogenkan larutan sampel yang akan digunakan untuk penelitian.
Berikut penjelasan mengenai alat alat laboratorium mikrobiologi beserta fungsinya milik Sinar Lab Indonesia. Jika Anda tertarik dengan produk kami, maka dapat hubungi kami di : [email protected]